02 April 2008

Kasihan Anak-anak Dibohongi.....


Selama ini telah terjadi kebohongan publik yg diajarkan kpd kita sejak kita masih anak-anak. Tidak percaya ? mari kita buktikan. Dibawah ini ada beberapa cuplikan lagu anak-anak. Mari kita simak dan perhatikan dengan teliti :

1. " Balonku ada lima , rupa-rupa warnanya. Merah, Kuning, Kelabu, Merah Muda dan Biru. Meletus Balon Hijau Door...!! "

==> Perhatikan kelima warna yang terdapat pada syair lagu tersebut. Awalnya dibilang kelima balon itu adalah : Merah, Kuning, Kelabu, Merah Muda dan Biru. Lalu kenapa yang meletus justru balon warna Hijau ?. Ini jelas kesalahan penulis lagu tersebut. Seharusnya kalau yang meletus balon warna hijau, berarti balonnya ada 6, bukan 5 buah.

2. "Aku seorang kapiten... mempunyai pedang panjang..kalo berjalan prok..prok.. prok..aku seorang kapiten!"

==> Perhatikan di bait pertama dia cerita tentang pedangnya, tapi di bait kedua dia cerita tentang sepatunya berbunyi prook..prook. ...prook. ... saat berjalan (telah terjadi inkonsistensi) . Harusnya dia tetap konsisten, misal jika ingin cerita tentang sepatunya seharusnya dia bernyanyi : "mempunyai sepatu baja (bukan pedang panjang)..kalo berjalan prok..prok.. prok.." nah, itu baru klop!

3. "Bangun tidur ku terus mandi..tidak lupa menggosok gigi.. habis mandi ku tolong ibu..membersihkan tempat tidurku.."

==> Perhatikan setelah habis mandi langsung membersihkan tempat tidur.Lagu ini membuat anak-anak tidak bisa terprogram secara baik dalam menyelesaikan tugasnya dan selalu terburu-buru. Sehabis mandi seharusnya si anak handukan lalu pakai baju dulu dan tidak langsung membersihkan tempat tidur dalam kondisi basah dan telanjang!

4 "Naik-naik ke puncak gunung..tinggi. . tinggi sekali..kiri kanan kulihat saja.. banyak pohon cemara..2X"

==> Lagu ini dapat membuat anak kecil kehilangan konsentrasi, semangat dan motivasi! Pada awal lagu terkesan semangat akan mendaki gunung yang tinggi tetapi kemudian ternyata setelah melihat jalanan yg tajam mendaki lalu jadi bingung dan gak tau mau ngapain, bisanya cuma noleh kekiri dan ke kanan aja sambil melihat-lihat pohon cemara, gak maju-maju!

5 "Naik kereta api tut..tut..tut. .siapa hendak turut ke Bandung..Surabaya. . bolehlah naik dengan percuma..ayokawanku lekas naik.. keretaku takberhenti lama"

==> Nah, yg begini ini yg parah! mengajarkan anak-anak kalo sudah dewasa maunya gratis melulu. Pantesan P.T. K.A.I rugi terus! terutama jalur Jakarta-Bandung dan Jakarta-Surabaya!

6. "Di pucuk pohon cempaka.. burung kutilang berbunyi.. bersiul2 sepanjang hari dg tak jemu2..mengangguk2 sambil bernyanyi tri li li..li..li.. li..li.."

==> Ini juga menyesatkan dan tidak mengajarkan kepada anak-anak akan realita yg sebenarnya. Burung kutilang itu kalau nyanyi bunyinya cuit..cuit.. cuit..!kalo tri li li li li itu bunyi kalo yang nyanyi orang, bukan burung...

7. "Pok ame ame.. belalang kupu2..siang makan nasi,kalo malam minum susu.."

==> Ini jelas lagu dewasa dan untuk konsumsi bayi-bayi! karena yg disebutkan di atas itu adalah kegiatan orang dewasa, bukan bayi. Kalo bayi, karena belum boleh maem nasi, jadi gak pagi gak malem ya minum susu!

8. "nina bobo oh nina bobo kalau tidak bobo digigit nyamuk"

==> Menurut Ahli Psikologi Anak, lagu ini cenderung lagu bobo yang bernada ancaman. Sekian tahun bangsa kita kalau menidurkan anaknya, selalu mengancam. Karena kalau tidak bobo si anak akan digigit nyamuk. Memangnya kalau orang bobo tidak akan digigit nyamuk ? Justru yang sedang terlelap bobonya lah yang paling banyak digigit nyamuk.

9. "Bintang kecil dilangit yg biru"...

==> bintangkan kelihatan nya kalau malam hari. nah kalau malam hari, langit itu warnanya hitam, bukan biru. kalau siang hari memang kadang langit biru kalau cuaca cerah. Tapi mana kelihatan bintang pada siang hari ....

10. Ibu kita Kartini, Putri sejati ..... Putri Indonesia... . Harum namanya.

==> Ibu Kartini itu adalah putri seorang bupati Jepara yang bernama Mas Adipati Sastrodiningrat. Lalu siapakah "Sejati" orang yang mengaku-ngaku orangtuanya Kartini ?. Dan sejak kapan Kartini Ikutan Lomba dan memenangkan gelar "Putri Indonesia" ? dan nama Kartini adalah Raden Ajeng Kartini.. bukan "Harum" ini jelas suatu penyimpangan sejarah.

11. Pada hari minggu..naik delman istimewa kududuk dimuka...... ....

==> Benar-benar lagu yang enggak sopan.... Masa' anak kecil duduknya di Muka ? kalau mau duduk dibangku, jangan di muka....

12. Cangkul-cangkul, cangkul yang dalam,menanam jagung dikebun kita..

==> Emangnya mau bikin Sumur , Koq nyangkul yang dalam sih ? nyangkul tanah jangan dalam-dalam. ... sekedar tanahnya gembur saja, agar bisa ditanami jagung....

13. Potong bebek angsa..Nona minta dansa..

==> anak kecil koq ngebahas nona dansa, itu urusan bapaknya.... ..

14. Burung Kakatua..Nenek sudahtua,giginya tinggal dua

==> Dari Kecil kita sudah diajarkan kurang ajar sama orang yang lebih tua. Bayangkan saja Masa' sih nenek-nenek yang sudah tua jadi bahan olok-olokan ............ ...

15. Dua mata saya yg kiri dankanan..satu mulut saya tidak berhenti makan....... ....

==> Memangnya kalau mandi, tidur, buang air besar mulut terus ngunyah makanan ?

1 komentar:

Unknown mengatakan...

cihuy podium 1